Padang | Datiak.com – Pengendara yang belum taat aturan ternyata masih banyak. Hari pertama Operasi Patuh Singgalang 2020 di wilayah hukum Polres Padang, kemarin (23/7), Satlantas mengeluarkan 119 tilang bagi pengendara yang tidak mematuhi aturan lalu lintas.
Dalam operasi tersebut, banyak ditemukan para pengendara roda dua maupun roda empat yang tidak memiliki SIM. Polisi pun langsung melakukan tilang di tempat.
Kasat Lantas Polres Padang AKP Sukur Hendri Saputra mengatakan, di hari pertama operasi masih banyak ditemui pengendara yang belum mempunyai SIM.
Tak hanya itu, ada juga pengendara yang melawan arus, pengendara di bawah umur dan tidak memakai sabut pengaman.
“Di hari pertama ini ada sekitar 119 kendaraan yang ditilang, 60 persennya tidak mempunyai SIM,” ujarnya.
Pada operasi itu, pihaknya juga mengimbau kepada pengendara agar selalu memperhatikan kelengkapan kendaraan, kelengkapan pribadi dan kelayakan kendaraannya.
Dia menambahkan, dalam operasi patuh tersebut ada 8 pelanggaran yang menjadi priolitas seperti tidak mengunakan helm, bonceng 3, knalpot racing, tidak mengunakan sabuk pengaman, melawan arus, mengunakan HP saat berkendara, kelebihan muatan dan over dimensi.
Seperti diketahui, hari pertama Operasi Patuh Singgalang 2020 dimulai secara serentan di seluruh kabupaten/kota di Sumbar kemarin (23/7). Operasi untuk menertibkan pengguna lalu lintas ini, bakal berlangsung hingga 5 Agustus 2020.
Saat Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Singgalang 2020, di Mapolda Sumbar, Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto mengingatkan masyarakat agar melengkapi seluruh persyaratan berkendaraan. Selain itu, pengendara juga diimbau mematuhi protokol kesehatan.
Toni turut memperingati jajarannya agar menghindari pungutan liar (pungli). Sehingga, operasi patuh itu tidak mendapat komplain dari masyarakat. “Selain itu, itu menginstruksikan anggotanya bersinergi dengan TNI serta stakeholder terkait dalam operasi itu,” ungkapnya. (da.)
Discussion about this post