Padang | Datiak.com – Dalam waktu dua bulan terakhir, Satlantas Padang tilang sebanyak 2.032 unit kendaraan. Dominan tilang diberikan kepada pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm. Bahkan, ratusan kendaraan kini diamankan di Satlantas Polres Padang. Hal itu lantaran pelanggarannya yang berat, yakni tidak memiliki surat-surat.
Pantauan Datiak.com, kendaraan yang ditilang tersebut didominasi sepada motor jenis bebek dan matic. Namun, beberapa dari kendaraan itu terlihat knalpot racing. Bahkan, ada pula yang tidak menggunakan nomor polisi dan dicat dengan warna yang tak sesuai dengan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan).
Kapolres Padang, Kombes Pol Yulmar Try Himawan mengatakan, dari 2.032 kendaraan yang ditilang Satlantas Polres Padang, 300 unit kendaraan di antaranya langsung dikandangkan di Polres Padang. Pasalnya, kendaraan tersebut memang melanggar ketentuan hukum yang berlaku.
“Sepeda motor itu kita kandangkan karena melakukan sejumlah pelanggaran berat. Di antaranya memakai knalpot racing dan tidak memiliki surat-surat kendaraan,” ungkap Yulmar didampingi Kasat Lantas AKP Hendri Sukur Saputra, Jumat (3/7).
Dari ribuan kendaraan yang ditilang Satlantas Padang tersebut, imbuh Yulmar, sekitar 70 persen pelanggaran oleh pengendara yang tidak memakai helm. Selebihnya pelanggaran karena menggunakan knalpot racing, tidak memiliki surat-surat, dan tidak memakai nomor polisi.
“Kita tidak main-main dengan yang namanya pelanggaran. Kita tidak kompromi, langsung ditindak dengan cara menilang. Sebab, tegas soal kepatuhan lalu lintas itu sangatlah penting, karena menyangkut keselamatan nyawa pengendara juga,” ujarnya.
Untuk itu, ia mengimbau pengguna jalan agar mematuhi peraturan berlalu lintas seperti memakai helm, menghidupkan lampu di siang hari, melengkapi surat-surat kendaraan, dan kelengkapan kendaraan lainnya. “Kepatuhan dan kesadaran pengendara sangat penting untuk keselamatannya selama berkendaraan. Makanya, kita sangat tegas dalam menertibkan pengendara yang melanggar,” kata Yulmar.
Menambahkan, Kasat Lantas Polres Padang, AKP Hendri Sukur Saputra mengatakan, pihaknya selalu gencar menyosialisasikan kepada masyarakat, agar patuh dalam menggunakan kendaraan di jalan raya. Yakni dengan memakai perlengkapan sesuai ketentuan bagi pengendara roda dua. Sedangkan pengendaran roda empat atau mobil, harus selalu menggunakan sabuk pengaman.
“Membawa surat kendaraan seperti STNK adalah kewajiban. Begitupung dengan SIM (Surat Izin Mengemudi). Pengendaran juga dilarang menggunakan handphone ketika berkendaraan. Intinya, seluruh larangan selalu kita sampaikan kepada masyarakat dengan berbagai cara,” pungkasnya. (da.)
Discussion about this post